Akuntansi

Deskripsi Program Studi Akuntansi
“Menjadi program studi terpercaya dan profesional yang berwawasan global untuk memenuhi kebutuhan dunia industri dan kewirausahaan dalam bidang akuntansi manajemen, akuntansi sektor publik, audit, dan perpajakan pada tahun 2030”, merupakan visi dari Program Studi (Prodi) Akuntansi FBIS-UNDIRA.
Untuk mencapai visi tersebut, maka Prodi Akuntansi melaksanakan program pembelajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat dengan mengoptimalkan seluruh potensi dosen internal dalam pengelolaan lembaga. Strengths (kekuatan), Weaknesses (kelemahan), Opportunities (peluang), dan Threats (ancaman) atau dikenal dengan analisa SWOT, digunakan untuk mengevaluasi kekuatan internal dosen dan mahasiswa sebagai strategi awal pencapaian tujuan yang berfokus terhadap keunggulan kompetitif di bidang akuntansi manajemen, perpajakan, dan akuntansi sektor publik. Tujuannya adalah agar program studi dapat mengoptimalkan satuan tugas sesuai dengan struktur organisasi dengan menyampaikan tugas dan wewenang yang dapat dievaluasi secara berkala.
Dosen pada Prodi Akuntansi terdiri dari sepuluh orang. Tiga di antaranya berpendidikan Strata-3, dan tujuh orang dosen berpendidikan Strata-2 dengan 50% atau sebanyak lima orang dosen telah bersertifikasi pendidik (Serdos). Untuk itu, dosen bersertifikasi diwajibkan untuk berperan serta aktif dalam sharing knowledge di bidang pembelajaran, penelitian, dan pengabdian masyarakat dengan luaran jurnal yang melibatkan dosen junior, dosen mata kuliah metodologi penelitian, dosen pembimbing akademik, dan dosen pembimbing skripsi. Kontrol atas aktivitas dosen akan dilakukan Ketua Program Studi untuk tujuan agar dosen memiliki peningkatan riset dan publikasi. Sedangkan peran terhadap mahasiswa agar lulusan akuntansi memiliki kemampuan yang terampil dan profesional dalam memahami riset, teknologi, sesuai bidang keilmuan, dan memiliki ‘soul of entrepreneurs’. Peran kolaborasi tentunya akan membentuk lulusan juga memiliki kecerdasan dalam berpikir dan bertindak dengan mengedepankan akhlak yang baik, beretika, memiliki kapabilitas, dan adaptabilitas memiliki daya saing yang cukup atas perubahan dan peningkatan perkembangan sains dan teknologi bidang akuntansi, baik di tingkat nasional maupun global.
Kendali mutu dilakukan oleh Satuan Penjaminan Mutu Internal (SPMI) melalui Monitoring dan Evaluasi (MONEV) berkaitan seluruh aktivitas program akademik dan non-akademik. Target penyelesaian studi rata-rata yang dirancang bangun adalah 3,5 tahun hingga 4 tahun. Penetapan target penyelesaian studi terangkum dalam kurikulum yang mengacu pada Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) yang terintegrasi dengan visi, misi, tujuan dari Fakultas dan Universitas. Penyesuaian Kurikulum/Rencana Pembelajaran Semester (RPS) disusun berdasarkan mata kuliah dengan melibatkan seluruh dosen dan telah melalui keterlibatan para pemangku kebijakan (stakeholder) agar lulusan memiliki kemampuan pemahaman di dunia industri. Dalam praktik penyusunan RPS, pesan luaran lulusan memiliki soft skill yang baik, di samping kemampuan sesuai bidang ilmunya selalu disampaikan. Salah satu pesan tersebut adalah bahwasanya mahasiswa diberikan kemerdekaan memilih mata kuliah di Semester V, di luar mata kuliah bidang keilmuan akuntansi yang dapat dipilih melalui lintas prodi lainnya. Tujuannya adalah agar setelah lulus, mereka menjadi pribadi yang berbeda dan memiliki pengetahuan lebih yang dapat mendukung pekerjaan/usaha di dunia kerja dan bermasyarakat dalam membangun negeri.
Peran tenaga akuntansi dalam proses bisnis masih sangat terbuka luas. Oleh karenanya, kesempatan alumni di prodi akuntansi FBIS-UNDIRA dalam pengembangan karir di berbagai sektor swasta dan pemerintah sangatlah besar dikarenakan bahwasanya setiap aktivitas kegiatan usaha/industri dipastikan memerlukan tenaga lulusan akuntansi yang memiliki kualifikasi di bidang akuntansi manajemen, pajak, auditing, dan akuntansi sektor publik.

Visi, Misi Program Studi Visi Program Studi

Visi
“Menjadi program studi terpercaya dan profesional yang berwawasan global untuk memenuhi kebutuhan dunia industri dan kewirausahaan dalam bidang akuntansi manajemen, akuntansi sektor publik, audit, dan perpajakan pada tahun 2030.”

Misi
  1. Menyelenggarakan pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat bidang akuntansi manajemen, akuntansi sektor publik, audit, dan perpajakan yang bermutu, terpercaya, dan profesional.
  2. Mengembangkan kemampuan dan keterampilan mahasiswa melalui berbagai kegiatan untuk memenuhi kebutuhan dunia industri dan kewirausahaan secara berkesinambungan dalam bidang akuntansi.
  3. Menyediakan sarana dan prasarana pendukung proses belajar mengajar berbasis terkini yang tepat guna mengacu kepada standar Mutu Nasional Pendidikan Tinggi.
  4. Menerapkan tata kelola program studi yang efektif dan efisien melalui lingkungan kerja yang harmonis dan produktif.
  5. Membangun kerja sama dan hubungan yang sinergis dengan seluruh pemangku kepentingan.
Tujuan Program Studi
  1. Menghasilkan lulusan yang cerdas, berakhlak mulia, beretika, kompeten, dan berdaya saing tinggi serta mampu mengembangkan sains dan teknologi baik di tingkat nasional maupun global;
  2. Menghasilkan penelitian unggulan dan inovasi yang mendorong pengembangan sains & teknologi bidang bidang akuntansi manajemen, perpajakan, audit, dan akuntansi sektor publik dalam skala nasional maupun global;
  3. Menghasilkan pengabdian kepada masyarakat sebagai hasil kegiatan pendidikan dan penelitian bidang bidang akuntansi manajemen, akuntansi sektor publik, audit, dan perpajakan dalam rangka membantu memberdayakan masyarakat agar mampu menyelesaikan masalah secara cerdas, mandiri, dan berkelanjutan;
  4. Mewujudkan kemandirian program studi Akuntansi yang Adaptif, Kreatif, Proaktif dan Berkualitas terhadap tuntutan perkembangan teknologi yang berdampak terhadap terwujudnya good university governance.
Mengapa Memilih Program Studi Akuntansi ?
  1. Setiap instansi (baik pemerintahan maupun sektor swasta) memerlukan lulusan akuntansi. Pekerjaan sebagai tenaga akuntansi dipastikan melibatkan pembuatan, penilaian catatan atas aktivitas keuangan dan akun perusahaan. Seluruh institusi ingin memiliki pengetahuan mengenai proses bisnis/usahanya agar memperoleh profit dan taat kepada regulasi perpajakan, untuk itulah tenaga akuntansi diperlukan.
  2. Lulusan akuntansi mendapatkan pengalaman belajar yang menyenangkan dikarenakan akuntansi tidak mengajarkan lulusan menjadi ahli matematika, tetapi mengajarkan para lulusan mengetahui dasar-dasar penjumlahan, pengurangan, pembagian, dan perkalian dengan keterampilan analisis dan penerapan pencatatan yang baik.
  3. Lulusan akuntansi memiliki kemampuan yang dapat diterapkan di banyak bidang kehidupan, karena mereka terdidik untuk memiliki kemampuan dalam menentukan keputusan terbaik di setiap masalah pada tempat kerja maupun di luar pekerjaan.
    • Dalam aktivitas bisnis kewirausahaan, lulusan akuntansi telah dibekali dengan pemecahan secara teori dalam permasalahan yang dimungkinkan terjadi terkait manajemen penggajian, rasio untung dan rugi, dan konsep terkait bisnis lainnya di saat telah memulai bisnisnya.
    • Dalam aktivitas rumah tangga, lulusan akuntansi terlatih untuk dapat membantu dalam manajemen rumah tangga, seperti mengelola anggaran dan pengeluaran rumah tangga secara efektif dengan lembar dan buku besar.
    • Dalam aktivitas pemerintahan/perusahaan, lulusan akuntansi telah dibekali keterampilan ilmu seperti pengelolaan penganggaran/budgeting, pencatatan akuntansi, perpajakan, pemahaman mengenai mekanisme audit dan pengelolaan akuntansi di dalam manajemen.
  4. Lulusan akuntansi akan selalu diminati dan memiliki kemampuan penyesuaian atas perkembangan teknologi informasi. Adanya peningkatan teknologi 4.0 maupun 5.0 dalam berbagai sektor usaha, tidak menyebabkan tugas tanggung jawab dan wewenang pengambilan keputusan lulusan akuntansi sebagai tenaga analis yang dapat menjadi penentu dalam kepastian perolehan profit/laba di entitas perusahaan.
  5. Prospek kerja lulusan akuntansi adalah dinamis, karena kemampuan dan kualitas luaran bidang ilmunya terlatih untuk bertanggung jawab dengan laporan keuangan yang memiliki standar berlaku umum di berbagai perusahaan dunia. Oleh karena kriteria yang diperlukan atas lulusan akuntansi, bervariasi seperti berikut:
    • Lulusan akuntansi memiliki peluang kerja internasional karena standar yang berlaku di akuntansi, mereka memiliki peluang lulusan untuk dapat dipekerjakan pada perusahaan asing dengan dukungan lulus ujian lisensi yang dipersyaratkan sesuai prinsip dan teknik akuntansi berlaku lintas batas internasional.
    • Lulusan akuntansi memiliki peluang kerja dalam pengembangan bisnis kewirausahaan. Lulusan akuntansi telah dibekali dengan pemecahan secara teori dalam permasalahan yang dimungkinkan terjadi terkait manajemen penggajian, rasio untung dan rugi, dan konsep terkait bisnis lainnya di saat telah memulai bisnis-nya akan dapat mudah diterima pada sektor industri Usaha Kecil dan Menengah (UMKM).
    • Lulusan akuntansi secara umumnya, dapat menjadi seorang tenaga akuntansi profesional setelah mengikuti tahapan lisensi yang dipersyaratkan, menjadi audit manager internal, manajer akuntansi, analis akuntansi manajemen, tenaga administrasi di kantor pajak, tenaga akuntansi di bank, dan sektor penting lain baik industri atau usaha.
    • Lulusan akuntansi dengan konsentrasi bidang ilmu akuntansi manajemen dapat mengikuti keprofesian Certificate Management Accountant (CMA). Sertifikat ini diberikan pada akuntan manajemen yang bekerja di sebuah perusahaan dikeluarkan oleh Institute for Certified Management Accountant (ICMA) Australia.
    • Lulusan akuntansi dengan konsentrasi perpajakan dapat mengikuti kompetensi Ujian Sertifikasi Konsultan Pajak (USKP) dengan gelar tambahan yaitu Bersertifikat Konsultan Pajak (BKP) yang dapat digunakan untuk membuka izin praktik sebagai konsultan pajak.
    • Lulusan akuntansi dengan konsentrasi bidang ilmu auditing dapat mengikuti keprofesian Certified Public Accountant (CPA). Sertifikat ini ditujukan untuk profesi akuntan publik. Di Indonesia, lembaga yang berhak mengeluarkan sertifikat CPA adalah Institut Akuntan Publik Indonesia (IAPI). Sesuai dengan UU No.5 tahun 2011 tentang Akuntan Publik, pelaksanaannya diatur melalui Keputusan Menteri Keuangan NOMOR 17/PMK.01/2008. Bila telah menyandang CPA, maka diperkenankan membuka kantor layanan akuntan publik di suatu negara.
    • Lulusan konsentrasi bidang ilmu akuntansi sektor publik, pada umumnya bekerja di instansi pemerintah dan berhubungan dengan pelayanan umum, seperti di BPK, BPKP, pemerintah provinsi/kota/kabupaten dan kementerian lainnya. Umumnya, para lulusan bekerja pada bidang administrasi, pembukuan, keuangan, anggaran, pendapatan, perpajakan, dan pembelanjaan. Untuk itu, dalam peningkatan karir setelah lulusan sarjana akuntansi bidang ilmu akuntansi sektor publik dapat mengikuti keprofesian Certified Public Accountant (CPA), Bersertifikat Konsultan Pajak (BKP).
 
Contact Persons E-mail :
  • Ketua Program S1 Studi Akuntansi : Sigit Mareta,SE., M.Ak.
  • E-mail: sigit.mareta@undira.ac.id 
  • Sekretaris Program S1 Studi Akuntansi : Lestari, SE., M.Ak.
  • E-mail prodi : akuntansi@undira.ac.id

Kampus Tanjung Duren

Jln. Tanjung Duren Barat II No. 1

Grogol, Jakarta Barat. 11470

Kampus Green Ville

JIn. Mangga XIV No. 3

Kampus Cibubur

Jln. Rawa Dolar 65

Jatiranggon Kec. Jatisampurna, Bekasi. 17432